"Sebanyak 21 guru itu terdiri dari 4 SD dan 1 SMP. Untuk penempatan di SD Tik Sirong, Sungai Lisai, Sebelat SD Ketenong 2, serta SMP Tik Sirong," kata Mezi, Kamis (11/6) kemarin.
Menurutnya, tunjangan diberikan kepada 21 guru yang bertugas di wilayah desa terpencil ini diluar tunjangan sertifikasi dan surat keputusan (SK) sudah ada dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Sebelum pencairan harus melengkapi persyaratan yang ditetapkan oleh kementerian diantaranya para guru terkhusus lagi kepada guru yang menerima tunjangan ini, agar benar-benar menjalankan tugas dengan disiplin, sebab pemerintah sudah memberikan perhatian yang besar.
"Tunjangan itu diperkirakan sudah cair dan masuk ke rekening masing-masing dalam waktu dekat. Soalnya, besok (Jum'at, red) sudah diproses di bank," tambahnya.
Dia mengatakan saat ini pihaknya juga akan mengusulkan sekolah lainnya untuk mendapat tunjangan tersebut dan datanya sudah masuk di Pusat.
Usulan itu telah disampaikan ke DPRD Provinsi Dapil Lebong dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kabupaten yang diselenggarakan, pada tanggal 20 Maret lalu.
"Ada beberapa wilayah yang menurut hemat kita layak untuk menerima bantuan guru daerah khusus tetapi belum menerima, yakni guru-guru SD yang berada di Dusun 4 Sawah Desa Mangkurajo Kecamatan Lebong Selatan," tuturnya.