BlogPendidikan.net - Guru sebaiknya tahu cara mengajar yang baik kepada murid-muridnya. Ketika di dalam kelas, seorang guru mengambil kendali atas kegiatan yang akan dilakukan saat belajar dengan murid-muridnya.
Jika respon murid ternyata merasa senang belajar bersama guru yang yang bersangkutan, bisa dipastikan guru tersebut menggunakan metode mengajar yang baik dan tidak monoton.
Sebagian guru masih ada yang mengajar dengan menggunakan metode lama, yang seolah-olah hanya guru saja yang boleh aktif sementara murid-muridnya hanya mendengarkan.
Sekarang ini, anak-anak dituntut untuk lebih aktif, sehingga cara mengajar guru juga harus berubah menjadi lebih baik dan menyenangkan agar tidak merasa bosan saat pembelajaran.
1. Jangan Berdiri Seperti Patung
Maksud tidak berdiri seperti Patung adalah seorang guru sebaiknya bergerak ketika sedang mengajar, tidak hanya berdiri di depan kelas saja, atau hanya duduk di meja guru. lakukan teknik mobile teaching dengan cara guru mencoba untuk mengajar secara lebih dekat dengan muridnya, dan berkeliling untuk mengetahui situasi kelas dan murid-muridnya ketika sedang belajar.
jika memang pelajaran hitungan sedang diberikan, cobalah guru untuk mendekati murid di setiap baris tempat duduknya dan lihat perkembangan mereka ketika sedang mengerjakan hitungan tersebut. jika saja ada murid yang sedang melamun, atau merasa bingung, maka guru akan dengan mudah mengetahuinya.
2. Buat Mereka Merespon Perhatian
Untuk mengetahui apakah murid-murid kita ini memperhatikan kita saat mengajar pelajaran tertentu atau tidak, guru bisa melakukan diskusi atau debat argumen supaya mereka mau mengeluarkan pendapatnya. memang tidak semua murid kita akan bisa berpendapat dengan baik, beberapa ada yang terkendala masalah komunikasi.
Namun, apapun respon mereka, pancing terus mereka untuk berpendapat dan hargai setiap pendapat yang mereka lontarkan. selain materi pembelajaran dapat mudah mereka fahami, kita juga mengajarkan mereka untuk berani berbicara dan menerima pendapat orang lain. hal ini merupakan dasar komunikasi yang baik untuk bekal murid-murid kita di masa depan.
3. Lakukan Variasi
Melakukan variasi dalam metode mengajar ternyata akan berpengaruh positif terhadap pemahaman murid-murid kita. bisa dibayangkan jika yang terjadi di kelas adalah hanya berbicara saja, dan mendengarkan tanpa ada yang bertanya, maka pemahaman pelajaran akan terasa lebih sulit. cobalah untuk membuat variasi ketika mengajar.
sebelum masuk ke inti pelajaran, di awal cobalah untuk lebih rilexs dengan menyanyikan lagu yel-yel kelasnya, agar belajar tetap semangat. guru juga bisa menyisipkan games dalam setiap pelajaran yang sedang diberikan, asalkan games ini berhubungan dengan mata pelajarannya. lakukan lebih banyak diskusi dengan murid-murid kita, agar mereka aktif dan lebih memahami subjek pelajarannya.
4. Berikan Perhatian
Mengajar bukan saja memberikan materi pelajaran untuk murid-murid kita agar mereka mengetahui dan mempelajarinya. mengajar juga harus memperhatikan keadaan murid-muridnya. jika kembali ke masa sekolah dulu, biasanya sang guru akan memperhatikan siswa-siswa tertentu saja, seperti siswa yang paling sering bolos, yang paling pintar, paling cantik dan lain sebagainya.
predikat inilah yang bisa membuat guru sangat mudah mengenali satu persatu muridnya. sebaiknya berikan perhatian kepada seluruh murid. tiap murid memiliki talenta dan karakter yang berbeda, maka ketahuilah satu persatu dan dukung mereka agar bisa berkembang menjadi lebih baik.
5. Maksimalkan Teknologi
Sekarang sudah serba canggih, metode mengajar kita juga harus disesuaikan dengan teknologi yang ada agar mengajar semakin mudah. manfaatkan komputer, Laptop, tablet dan lainya untuk digunakan murid-murid dalam mempelajari sesuatu subjek. agar tidak bosan, ubahlah text book pelajaran menjadi bentuk gambar atau audio, dengan begini murid akan menemukan sesuatu yang dianggap baru dan menyenangkan.
memanfaatkan teknologi tentunya akan selalu berkaitan dengan internet. saat ini ada banyak website edukasi yang akan memberikan pengetahuan tentang mata pelajaran yang sedang murid-murid bahas bersama gurunya ini. mereka bisa mengakses video pembelajaran atau membaca artikel terkait, untuk membuat mereka lebih faham.
6. Interaktif
Cobalah untuk menggunakan metode belajar yang interaktif dengan murid-murid kita. seorang guru memang menguasai materi pelajaran yang akan diberikan kepada anak muridnya, namun perkembangan anak juga harus kita fikirkan. mereka akan banyak memiliki rasa ingin tahu tentang sesuatu, terhadap tentang issu yang mungkin sedang dibahas pada mata pelajaran tertentu.
Baca Juga: Contoh Jurnal Kegiatan Harian Guru
Berikan kesempatan mereka untuk bertanya seputar pelajaran yang dibahas. guru bisa mengawali dengan menceritakan kisah pendek terkait pelajaran tersebut. buat mereka menjadi bertanya-tanya agar mereka lebih mudah mengerti dan memahami sebenarnya bagaimana menyelesaikan pertanyaan dalam suatu pelajaran tertentu.
7. Sesekali Belajar di Luar Kelas
Beberapa guru ada yang suka menggunakan metode ini, dimana murid-muridnya digiring ke luar kelas pada pagi hari, dan mereka belajar di luar kelas. metode seperti ini dianggap akan kembali merefresh keadaan otak murid-murid kita yang sudah sering menerima pelajaran setiap harinya.
Lakukan pembelajaran yang cenderung menyenangkan, seperti membuat pasangan kata pada sebuah kertas dan menyuruh mereka untuk mencari maksud dari padanan kata tersebut, sesuai dengan buku pelajaran. coba perhatikan, murid-murid akan merasa lebih refresh dan lebih mudah untuk menyerap pelajaran. mereka akan lebih konsenstrasi, terlebih keadaan diluar masih di jam pagi hari.
8. Siapkan Materi dengan Animasi
Dalam menyampaikan pelajaran kepada murid-murid kita, sebaiknya kita tidak menghabiskan waktu dengan membahas point yang kurang penting untuk disampaikan. siapkan poin-poin dari materi pelajaran utama dalam bentuk yang lebih animasi. jika memang bisa disampaikan dengan poin, kita bisa gunakan slide presentasi lewat power poin.
Buatlah beberapa slide tampilan materi pembelajaran dengan menyisipkan animasi lucu dan bergerak di dalamnya. hal ini akan berguna agar penyampaian materi tidak membosankan. penjelasan poin seperti ini juga lebih jelas dalam mengarahkan tujuan pembelajaran itu sendiri. sesekali sarankan juga murid-murid untuk belajar membuat presentasi lewat power point. selain itu, kita juga bisa gunakan Video pembelajaran agar suasana belajar lebih baru.
9. Lebih Sabar dan Berikan Reward
Sebagai guru, kita juga harus bisa lebih sabar untuk menghadapi berbagai respon anak murid kita, baik sabar dalam pemahaman pembelajaran, maupun sabar dalam mendorong mereka untuk terus semangat belajar. respon anak murid kita akan berbeda-beda terhadap pelajaran, sekalipun berbagai strategi yang unik sudah coba kita lakukan untuk membuat suasana belajar lebih seru.
Untuk lebih menyemangati anak murid kita, tidak ada salahnya jika kita memberikan reward atau hadiah setiap anak murid kita berhasil menjawab pertanyaan kuis atau test harian saat di kelas. hadiah juga merupakan salah satu motivasi untuk anak-anak murid kita agar lebih semangat belajar.
10. Perhatikan Closing Mengajar
Saat pelajaran akan segera berakhir waktunya, maka terapkan teknik closing belajar yang benar, agar murid-murid tidak mudah melupakan poin apa saja yang telah mereka pelajari hari ini. ulangi kembali poin pembelajaran tadi, secara garis besar agar murid-murid kita tetap mengingatnya dan juga mulai memahaminya.
Setelah itu, coba untuk menarik kesimpulan dari pembelajaran tersebut agar bisa melanjutkan ke materi selanjutnya secara teratur, murid akan tetap mengingat materi sebelumnya, jika teknik closingnya seperti ini. beritahukan tentang materi yang akan dibahas selanjutnya di pertemuan berikutnya. sarankan murid-murid untuk membaca poin penting pelajaran berikutnya sebelum kelas dimulai.
11. Temukan Hal Baru Bersama
Belajar hal baru bersama-sama dapat menciptakan suasana belajar yang lebih menyenangkan. Dalam hal ini, guru tidak hanya memberikan informasi kepada siswa, melainkan mengajak siswa untuk menemukan informasi secara bersama-sama.
12. Buat Siswa Penasaran
Belajar yang paling menyenangkan adalah ketika mendapati sesuatu yang mengejutkan dan membuat siswa penasaran. Dalam memberikan materi pembelajaran, guru dapat menyoroti hal-hal yang tampak aneh, unik, dan tidak biasa. Mulailah dengan membuat siswa penasaran. Ajukan pertanyaan-pertanyaan dan biarkan siswa bekerja untuk memecahkan pertanyaan tersebut.
13. Tunjukkan Kepedulian terhadap Siswa
Sesekali bertindak konyol juga dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa membuat mereka tertawa dan merasa senang merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap siswa.
14. Libatkan Siswa dalam Proyek
Melibatkan siswa dalam lokakarya juga diketahui dapat membuat suasana belajar menjadi lebih menyenangkan. Siswa akan benar-benar berpartisipasi untuk menyelesaikan tugas yang diberikan oleh guru.
15. Hindari Kebiasaan Monoton
Menghabiskan jam pelajaran yang sama persis dengan cara yang sama setiap hari adalah hal yang perlu dihindari. Walaupun guru mengajarkan materi yang sama untuk siswa yang berbeda, namun, kebiasaan monoton akan tampak membosankan bagi siswa. Dengan demikian, guru dapat mencoba hal baru dengan berani mengambil risiko dan membuat kesalahan untuk menciptakan metode yang baru.
16. Review tapi Jangan Ulangi Materi
Dalam kegiatan belajar mengajar, penting untuk meninjau ulang materi yang telah disampaikan secara teratur. Luangkan satu atau dua jam setiap minggu untuk meninjau materi yang telah diajarkan dalam minggu terakhir.
17. Ganti Pembelajaran dengan Percakapan
Sesekali libatkan siswa dalam percakapan santai dan posisikan mereka layaknya teman. Dalam hal ini, baik guru maupun siswa dapat saling bertukar ide atau gagasan, sehingga guru tidak hanya memberikan tanggapan tetapi juga menerima tanggapan.
18. Cobalah untuk Menjadi Siswa
Cobalah untuk duduk bersama siswa lainnya dan beri kesempatan kepada siswa untuk menggantikan posisi sebagai guru. Luangkan waktu seminggu untuk mengerjakan tugas yang diberikan oleh siswa dan biarkan siswa menilainya.
19. Jangan Beranggapan Terlalu Serius
Banyak guru yang tidak menyadari bahwa mata pelajaran yang diampunya bukanlah satu-satunya mata pelajaran yang diambil oleh siswa. Padahal, siswa harus menyeimbangkan tugas dan materi dari beberapa mata pelajaran dalam satu waktu. Untuk itu, cobalah untuk memahami siswa dan berilah waktu kepada siswa untuk memahami materi pelajaran yang lain.
20. Tertawakan Lelucon Siswa
Hal lain yang dapat dilakukan untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan adalah terlibat dalam lelucon yang dilontarkan oleh siswa. Dalam hal ini, guru dapat tertawa apabila mendengar lelucon siswa. Hal tersebut diketahui menjadi cara terbaik untuk memastikan guru dan siswa berada dalam suasana hati yang menyenangkan.